The Most Expensive Private Island

The Most Expensive Private Island
Lanai Island , Hawaii ( owner : Larry Ellison )
Larry Ellison adalah taipan dyang mendirikan Oracle dan menjadi orang terkaya ketiga di AS serta terkaya keenam di dunia versi Forbes.
Ia membeli pulau tersebut seharga US$ 600 juta atau setara Rp 5,772 triliun. Lanai dianggap sebagai pulau termahal di dunia. Di pulau itu, Ellison memiliki 2 resor mewah.
Necker Island , British Virgin Islands ( Owner : Richard Branson )Richard Branson adalah pemilik bisnis Virgin Group yang membeli pulau tersebut seharga US$ 100 juta atau setara Rp 958 miliar. Pulau ini dijadikan bisnis oleh Branson dengan biaya sewa untuk individu mencapai US$ 35 ribu per minggu atau setara Rp 335 juta.
Brecqhou Island , England ( Owner : David & Frederick Barclay )Miliarder kembar David dan Frederick Barclay membeli pulau Brecqhou di Selat Inggris pada tahun 1993 seharga US$ 4,3 juta atau Rp 41,215 miliar.
Dua saudara pemilik surat kabar The Daily Telegraph dan jaringan hotel The Ritz ini membuat kastil-kastil mewah di pulau seluas 80 hektar tersebut. Pulau ini punya perkebunan anggur, pub, kapel dan sebuah desa yang dihuni penduduk lokal.
St Phillips Island , South Carolina ( Owner : Ted Turner )Raja media Ted Turner membeli pulau tersebut tahun 1979 seharga US$ 2 juta yang setara Rp 19,170 miliar. Turner membeli pulau itu setahun sebelum ia meluncurkan TV berita CNN.
Pulau ini berupa rawa dan hutan itu dinilai sangat cocok untuk Turner, yang memang selalu tertarik untuk mengembalikan ke habitat alaminya.
Allen Island , Washington ( Owner : Paul Allen )Salah satu pendiri Microsoft ini ini membeli pulau tersebut di tahun 1992 dengan harga US$ 13,5 juta atau Rp 130 miliar. Pulau ini masih sangat perawan dan tidak ada listrik. Pulau ini hanya punya dermaga dan lapangan terbang dari tanah berumput untuk penerbangan 2.400 kaki.
Robins Island , New York ( Owner : Louis Moore Bacon )Setelah dinyatakan bangkrut oleh pengadilan di tahun 1993, investor Wall Street Louis Moore Bacon langsung membeli pulau di lepas pantai Long Island New York seharga US$ 11 juta atau Rp 106 miliar.

Bacon menginvestasikan dana jutaan dolar untuk memulihkan pulau seluas 445 hektar tersebut. Ia membeli banyak pohon oak (ek) untuk melestarikan habitat alaminya. Ia juga meminta Nature Conservancy untuk memantau spesies langka seperti Kura-Kura lumpur yang terancam punah di pulau itu.

Bacon membangun rumah-rumah peristirahatan untuk liburan keluarganya serta membuat helipad. Atas upayanya melestarikan habitat di pulau itu, Bacon mendapat penghargaan Audubon Medal.

src : news.liputan6.com